Bagaimana Proses Pembentukan Plastik Polietilena dan Proses Reaksinya

Konten [Tampil]

Polietilena (PE) ialah resin sintetis ringan serba guna yang dihasilkan dari proses polimerisasi atas etilena. Polietilena mempunyai sifat yang fleksibel serta resisten terhadap aliran listrik dan paparan kimia. Sebab keunggulannya tersebut, Polietilena jadi modul plastik yang sangat umum digunakan di belahan dunia.

Baca juga: Apa Itu Polietilena? Keuntungan Menggunakan Plastik Polietilena

Pertama Kali Polietilena Diproduksi

Hasil Penemuan Polietilena tersebut ditemukan oleh Imperial Chemical Industries (ICI) pada tahun 1937 serta diproduski plastic Polietilena secara komersil tahun 1939. Plastik Polietilena saat itu digunakan untuk insulator kabel radar yang digunakan pada Perang Dunia II.

Sehabis perang dunia usai kurang lebih tahun 1950-an, plastik Polietilena jadi sangat terkenal di Amerika Serikat. Polietilena hingga saat ini masih jadi plastik yang sangat banyak dibuat di dunia dengan jumlah mencapai 95 juta ton per tahunnya.

Karakteristik Plastik Polietilena

Polietilena mempunyai sebagian sifat yang menonjol dari tipe resin yang lain, seperti:

Ringan
Tahan Lama
Fleksibel
Tahan Korosi

Jenis-Jenis Plastik Polietilena (PE)

1. High-density polyethylene (HDPE)

Polietilena termoplastik dengan tingkatan kekokohan paling tinggi serta fleksibilitas terendah. Umumnya, HDPE digunakan sebagai susunan pada kardus susu, wadah detergen, tempat sampah, serta perlengkapan dapur lain.

2. Low Density Polyethylene ataupun LDPE

Bahan plastik yang sangat umum digunakan. Karakter fisiknya sangat fleksibel serta gampang diaplikasikan ke bermacam permukaan. Tipe plastik Polietilena LDPE ini bisa ditemui setiap hari penggunaannya pada konstruksi, terpal dan pelapis lahan agrikultur.

3. Linear Low Density Polyethylene ataupun LLDPE

Bahan plastik yang sangat lentur bila dibanding dengan turunan Polietilena yang lain. LLDPE ialah kombinasi dari LDPE sehingga mempunyai energi regang yang lebih kokoh sehingga lebih fleksibel.

Contoh Reaksi Plastik Polietilena Serta Diagram Alir Proses

Rekasinya:

Bagaimana Proses Pembentukan Plastik Polietilena dan Proses Reaksinya

Penemu Plastik Polietilena Pertama Kali

Plastik Polietilena disentesiskan oleh Hans Von Pechmenn kebangsaan Jerman yang melakukan secara tidak sengaja pada saat memanaskan zat diazometana, pada wakti itu temannya seperti: Mr. Eugen Bumberger dan Mr. Friedrich Tschirner mencari tahu tentang subtansi putih di lilin, beliau mengenali kalau yang mereka buat memiliki rantai panjang CH2-serta menamakan Polietilena.

Proses Pembuatan Plastik Polietilena

Polietilena merupakan polimer yang terdiri dari rantai panjang monomer etilen. Di industri kimia Polietilena ditulis dengan singkatan PE. Perlakuan yang sama dengan sebutan Polistirin (PS) serta Polipropil (PP).

Molekul C2 H4 merupakan CH2=CH2. 2 grup CH2 bersatu dengan hubungan ganda. Polietilena dibangun lewat proses polimerisasi dari etana.

Baca juga: Bagaimana Proses Pembentukan Plastik Polietilena dan Proses Reaksinya

Proses Pembuatan Polietilena: polimerisasi radikal, polimerisasi adisi anionik, polimerisasi ion koordiansi, ataupun polimerisasi kationik serta tiap tata cara menghasilkan Polietilena yang berbeda.

Sketsa Diagram Alir Proses Plastik Polietilena

Polietilena ialah modul yang tidak bisa diurai. Sifat tersebut membuat polietilena sempurna untuk didaur ulang. Produk hasil dari plastik polietilena dapat diproduksi kembali serta dibentuk menjadi produk bermanfaat yang sejenisnya. Hal ini disebabkan polietilena resisten terhadap kontaminasi kimia, sehingga produk daur ulang polietilena nyaman untuk digunakan kembali.